SPESIALIT DAN
ALAT KESEHATAN
ALAT KESEHATAN
Disusun oleh :
Nama : Helda Nurfitriana
NIM : M16030011
PRODI D-III
FARMASI
SEKOLAH TINGGI
ILMU KESEHATAN MADANI
YOGYAKARTA
2018
Alat
Pembalut
1.
Plester
Plester adalah bahan
yang digunakan untuk pemakaian luar terbuat dari bahan yang dapat melekat pada
kulit dan menempel pada pembalut. Plester berguna
melindungi luka dari terbentur, rusak, atau kotor. Plester biasanya ditutupi
oleh tenunan, plastik, atau karet lateks yang memiliki kemampuan rekat.
a.
Autoclave
tape, merupakan plester yang digunakan untuk mengontrol keadaan mesin sterilisasi,
untuk membedakan kemasan atau alat mana yang telah mengalami proses sterilisasi
mana yang belum.
b.
Sutures
tape, adalah plester yang digunakan untuk menutup luka di kulit.
c.
Medicinal
tape, adalah plester obat dimana plester ini mengandung obat.
d. Surgical
tape, adalah plester yang digunakan dalam pembedahan yang tidak meninggalkan
residu atau tidak menimbulkan alergi.
2.
Gaas
(Kasa)
a. Kasa
Steril atau Kasa Hidrofil, kegunaannya untuk menutup luka untuk menghindari kontaminasi
b. Dressing,
kegunaannya sebagai penutup steril daerah insisi sebelum dilakukan operasi.
c.
Gaas
yang mangandung obat
3.
Perban
a.
Kasa
Steril atau Kasa Hidrofil, kegunaannya untuk menutup luka untuk menghindari kontaminasi.
b.
Pembalut
elastic
c.
Pembalut
leher, untuk menopang kepala dan membatasi gerak dari tulang leher.
d.
Pembalut
gips, pembalut sebelum diberi gips
Alat
Perawatan Pasien
1.
Warm Water Zak (Beld.) Hot Water Botle (Ing.) Botol Panas/
Buli-buli Panas
Bentuknya berupa kantung dari karet dengan tutup di ujungnya, diisi
air panas. Fungsi : untuk kompres panas.
2.
Ice Bag (Ing.) Eskap (Ind.)
Bentuknya berupa kantung dari karet dengan tutup di tengahnya,
diisi pecahan es batu. Fungsinya untuk kompres dingin.
3.
Bors Pomp (Beld.) Breast Pump and relieve (Ing.) Pompa Susu (Ind.)
Fungsinya untuk membantu
memompa air susu keluar dari payudara wanita yang sedang menyusui.
4.
Tapelhoed atau Tapelhoedje (Beld.) Nipple Shield (Ing.)
Fungsi : untuk
melindungi putting susu yang lecet pada waktu menyusui sehingga si bayi dapat
menghisap air susu melewati alat tersebut.
5.
Kruk/Crutches
Kruk adalah tongkat penyangga tubuh yang digunakan pada
pasien yang mendapat gangguan / sehabis operasi pada kaki.
6.
Windring (Beld.) Air Cusion (Ing.)
Bentuk
: berupa alat yang terbuat dari karet berbentuk lingkaran seperti ban mobil,
diameter dalam 13,5 cm luar 40 cm. Fungsi : sebagai tempat duduk pada
penderita wasir/ ambeien.
Alat
Penampung
1.
Blood
Bag
Berfungsi untuk menampung darah. Umumnya dibuat dari plastik PVC
dan berupa kantong.
2.
Urine
Bag
Fungsi : untuk menampung urine
yang dihubungkan dengan Balloon Cathether/ Foley Cathether untuk
mengeluarkan/ pengambilan urine pada sistem tertutup
3.
Colostomy
Bag
Fungsi
: untuk menampung feses pada pasien setelah operasi colon (pembedahan usus
buatan melalui otot dan kulit perut)
Hospital
Wares/Utensils
1.
Urinal
Fungsi
: untuk menampung urine pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC. Macam-macam jenisnya sebagai
berikut.
a.
Urinal male : untuk pasien
laki-laki
b.
Urinal female : untuk pasien wanita
2.
Bedpan
Fungsi
: untuk menampung feses pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC.
3.
Pus basin, Emesis basin
Fungsi
: untuk menampung muntah, nanah, kapas bekas dll.
4.
Instrument Tray atau paratus
Fungsi
: tempat menyimpan alat-alat perawatan.
5.
Termometer
jar
Digunakan untuk menaruh termometer
6.
Forceps
jar
Digunakan untuk menaruh alat forceps (pinset, klem, dll)
7.
Dressing
jar
Digunakan untuk menaruh dan menyimpan pembalut.
8.
Dressing
Sterilizing Drum
Digunakan sebagai tempat untuk mensterilkan pembalut-pembalut.
9. Spitting Mug, sebagai tempat ludah atau riak
Alat
Untuk Tindakan Medis
1.
Gloves (Ing.) Handschoen
(Beld.) Sarung Tangan
Fungsi
: untuk melindungi tangan dari pengaruh lingkungan sekeliling
2.
Cathether
Fungsi
: untuk mengeluarkan/ pengambilan urine. Jenisnya :
a.
Nelaton Cathether : terbuat dari latex/ karet
b.
Metal Cathether : terbuat dari
stainless
c.
Balloon Cathether/ Foley
Cathether : terbuat dari latex/ karet dilengkapi dengan balon dengan
cara menyutikan aqua pada ventilnya bila telah masuk agar Cathether tidak
copot.
3.
Stomach Tube (Ing.) Maag Slang/
Maag Sonde (Beld.)
Berfungsi untuk mengumpulkan cairan/ getah lambung, untuk membilas/mencucui isi perut, serta untuk pemberian obat-obatan.
4.
Feeding Tube
Fungsi
: untuk nutrisi/ pemberian cairan makanan melalui mulut atau hidung.
5.
Mucus Extractor atau Suction Cathether (Ing.) Slimzuiger (Beld.)
Fungsi : untuk menyedot
lendir dari trakhea bayi baru lahir
6.
Wing needle
Fungsi : sebagai
perpanjangan vena untuk pemberian cairan infus atau obat intra vena dalam
jangka lama.
7.
Infusion set
Fungsi
: selang untuk pemberian cairan infus
8.
Tranfusion Set
Fungsi
: untuk pemberian tranfusi darah
9.
Spuit / Syringe
Fungsi
: untuk menyuntik
10. Injection Needle (Ing.) Jarum Suntik
Fungsi
: untuk menyuntik digabungkan dengan alat suntik (Spuit = Syringe).
11. Gliserin
Syringe (Ing.) Glyserin Spuit(Beld.) Spuit Gliserin
Fungsi
: untuk menyemprotkan lavement/ clysma melaui anus cairan yang
sering digunakan adalah gliserin atau larutan sabun.
12. Currete
Fungsi
: untuk membersihkan rahim pada pasien abortus/ keguguran
1.
Buku test buta warna/ Ishihara’s Test for colour Blindness
Fungsi : memeriksa buta
warna
2.
Chart Vision Snellen
Fungsi : memeriksa
visus/ ketajaman penglihatan
3.
Reflex Hamer
Fungsi
: memeriksa kemampuan refleksi dari bagian tertentu tubuh kita, misalnya lutut.
4.
Tongue depressor/ Tongue Blade (Ing.) Tong spatel (Ind.)
Fungsi : untuk menekan
lidah agar dapat memeriksa/ melihat kelainan pada tenggorokan, misalnya amandel, faringitis dll.
5.
Laringeal mirror
Fungsi : untuk memeriksa/
melihat keadaan dalam mulut/tenggorokan
6.
Clinical hermometer (Ing.) Thermometer klinik (Ind.)
Jenisnya ada 2 yaitu, thermometer klinik non elektronik
(air raksa) dan thermometer klinik
elektronik. Fungsi : mengukur susu tubuh/ badan
7.
Stethoscope
Jenisnya :
a.
Obstetrical Stethoscope/ Stethoscope monoaural (Ing.)
Stethoscope bidan
Fungsi
: untuk mendengar bunyi jantung bayi dalam kandungan ibu hamil
b.
Stethoscope binaural (bagian yang
ditempelkan di telinga)
Fungsi
: untuk mendengar bunyi organ tubuh mis. jantung, paru-paru dll
8.
Sphygmomanometer
Fungsi
: untuk mengukur tekanan darah. Jenisnya
:
a.
Mercurial Sphygmomanometer/ Tensi meter air raksa
b.
Anaeroid Sphygmomanometer/ Tensi
meter tanpa air (memakai jarum)
c.
Electical Sphygmomanometer
9.
Speculum
Speculum
atau specula (bentuk jamak) adalah alat yang dimasukkan ke dalam liang rongga
tubuh yang kegunaannya adalah untuk memeriksa/ melihat bagian yang berada di
dalam liang rongga tersebut.
a.
Nasal Speculum
Fungsi
: untuk memeriksa rongga hidung
b.
Ear Speculum
Fungsi
: untuk memeriksa rongga telinga
c.
Rectum Speculum
Fungsi
: untuk memeriksa lubang anus/rektal
d.
Vaginal Speculum
Fungsi
: untuk memeriksa lubang vagina